APA ITU NANOTEKNOLOGI ?
nanoteknologi adalah satu ilmu atau teknologi yang mempelajari obyek yang ukurannya benar-benar kecil (sepersemiliar meter), kemudian dilaksanakan manipulasi-manipulasi untuk menciptakan benda-benda baru yang menjadi karakter khusus seperti yang diinginkan. Simpelnya, nanoteknologi yaitu lompatan teknologi untuk merekayasa benda-benda baru dari benda-benda yang sudah ada.
Emang Apa Saja sih Imbas Nanoteknologi??
1. Lingkungan yang lebih bersih melalui bermacam metode baru pemurnian air dan penghilangan pelbagai pengotor dari air tanah dan tanah.
2. Dalam bidang tenaga, telah diperoleh solar cell yang lebih efisien, kincir angin yang lebih ringan dan lebih kuat, dan kendaraan beroda empat menjadi lebih ringan yang berdampak pada hematnya penerapan bahan bakar.
3. Di bidang kesehatan, deteksi dan penanganan kanker menjadi jauh lebih baik dan mudah, dan kondisi medis yang lain.
4. Di bidang otomotive, smart tires (ban piawai), Jendela anti-kabut, dan spare parts dari kendaraan beroda empat yang lebih kuat merupakan temuan-penemuan brilliant akibat nanotechnology.
5. Dalam bidang pertahanan, sensor dalam deteksi senjata kimia dan biologi. Selain itu dengan adanya nanotechnology telah tercipta material dengan performa tinggi yang digunakan dalam pertahanan.
6. Dalam kebutuhan sehari-hari, kain anti-kotor dan peningkatan kwalitas peralatan olahraga.
7. Dalam bidang elektronik, sekarang ini instrument menjadi lebih kencang dan canggih. Selain itu dapat dibawa dimana-mana sebab lebih ringan dan menampung daya dan berita yang lebih banyak.
8. 6 juta orang dikala ini berprofesi di Perusahaan bidang nanotechnology. Kecuali itu market nanotechnology di seluruh dunia bisa mencapai $1 milyar USD.
Teladan Pemakaian Teknologi Nano
Nanoteknologi ini sudah dipakai dalam bidang pertanian seperti nano modifikasi bibit dan pupuk, teknik pengemasan makanan, energy ramah lingkungan dan teknik jaringan. Nanoteknologi itu sendiri juga bisa membantu dalam produksi atau memperbaiki kerusakan jaringan secara artificial dirangsang dengan menerapkan poliferasi sel. Penggunaan teknologi nano dalam pertanian ini akan bisa membantu petani dalam meningkatkan produktifitas pertanian, kualitas produk hingga penerapan sumber energi. Sehingga pada kesudahannya hal ini bisa mengurangi biaya pertanian dan meningkatkan pendapatan.