5 Teknologi Ini Diprediksi Akan Ubah Hidup Manusia pada Tahun 2050
Kehidupan manusia dikala ini tak mampu lepas dari imbas teknologi. Perkembangan teknologi malahan amat pesat sehingga manusia perlu terus menyesuaikan diri dengan perubahan teknologi di sekitar.
Hidup pada sebagian dekade ke depan diyakini akan semakin berhubungan erat dengan teknologi yang juga semakin canggih. Seorang profesor dari Australia kemudian membuat prediksi seputar bagaimana hidup akan berjalan puluhan tahun yang akan datang.
Profesor Toby Walsh, ahli kecerdasan buatan atau artificial intelligence menuturkan semua prediksinya dalam sebuah buku berjudul “It’s Alive: Artificial Intelligence from the Logic Piano to Killer Robots” yang dia publikasikan beberapa tahun lalu.
Menurut Walhs, kemajuan teknologi akan mengubah bermacam sektor kehidupan manusia mulai dari transportasi, hiburan, hingga kesehatan.
Berikut ini adalah lima prediksi teknologi pada tahun 2050 yang akan mengubah hidup manusia menurut kalkulasi dan analitik dari Profesor Walsh.
1. Manusia Dilarang Berkendara
Pengembangan kendaraan otonom tengah dijalankan kini ini. Walsh mengatakan, kendaraan yang dapat berjalan sendiri ini akan total di tahun 2050, berujung pada larangan manusia mengemudi.
Berdasarkan ia, mobil otonom sungguh-sungguh mendesak diperlukan karena akan berimbas pada penurunan jumlah kecelakaan lalu lintas yang kebanyakan disebabkan oleh manusia.
Sekitar 95 persen kecelakaan terjadi karena ulah pengemudi manusia, seperti mengebut, mabuk, atau mengaplikasikan ponsel dikala berkendara.
“Di seluruh dunia, lebih dari satu juta orang tewas di jalanan tiap-tiap tahun. Di Amerika Serikat saja ada 33 ribu orang tewas dalam kecelakaan tahun lalu,” ujar Walsh.
“Kita mengambil risiko yang sepatutnya tidak kita ambil.”
2. Marylin Monroe Hidup Lagi
Profesor Walsh yakin di tahun 2050, bintang Hollywodd Marylin Monroe akan main film lagi, kendati telah meninggal dunia pada 1962.
“Tentu saja bukan Marilyn yang asli, tapi program avatar yang berbicara dan berlakon seperti dirinya. Film itu sepenuhnya interaktif. Jalannya cerita tergantung pada apa yang Anda lakukan atau katakan,” ujar Walsh.
“Industri Hollywood dan game komputer akan menjadi satu. Film akan membawa kita ke dunia hyper-realita. Para pembuat film, realitas virtual, dan game komputer akan menjadi satu ke dalam industri hiburan.”
3. Komputer Akan Jadi Pemimipin
Di masa depan, Walsh memprediksi komputer akan menjadi bos yang memutuskan memecat atau mempekerjakan seseorang. Malah, berdasarkan Walsh, hal ini sudah terjadi kini.
“Kita telah mempercayai komputer untuk memilih jodoh kita, dan itu seharusnya menjadi keputusan paling penting yang kita buat. Jelas, mencari pekerja yang cocok lebih gampang ketimbang memilih jodoh,” kata Walsh.
Walsh mengatakan, komputer akan memilih pekerja menurut kualifikasi dan kecakapan untuk sebuah profesi. Komputer juga yang akan memberikan izin untuk liburan, kenaikan pangkat, hingga jadwal profesi sehari-hari.
4. Pemeriksaan Kesehatan Tiap-tiap Hari
Walsh memprediksi manusia di tahun 2050 akan memeriksakan kesehatannya tiap hari. Dokter yang akan bertanggung jawab memeriksa adalah sebuah robot dan komputer.
Teknologi penyokong kesehatan akan semakin canggih. Manusia di tahun 2050 akan mengenakan jam tangan yang memantau detak nadi, tekanan darah, waktu tidur, atau olahraga.
“Akan ada jam tangan yang dapat memanggil bantuan sekiranya Anda pingsan,” ujar Walsh.
Komputer juga akan mendeteksi petunjuk-tanda awal demensia, struk, atau flu lewat foto wajah.
“Mandi secara otomatis akan menganalisis kandungan di dalam air kemih dan tinja Anda. Phone pandai akan otomatis mengambil selfie diri Anda, demi lebih memahami kesehatan Anda. Umpamanya, mengidentifikasi melanoma kulit dan memantau kesehatan melalui mata.”
5. Berdialog dengan kamar
Manusia pada tahun 2050 akan berdiskusi dan bertanya terhadap kamar, kata Profesor Walsh. Saat berkeinginan menyalakan lampu, manusia tinggal memintanya, malah dapat bertanya siapa yang menang pertandingan sepak bola tadi malam.
“Akan ada yang menjawab di kamar itu. Dapat TV, atau stereo, atau pun lemari es,” ujar Walsh.
Segala barang rumah tangga di tahun 2050 akan terkoneksi dengan seluruh. Hal ini dunia online prediksi yang mengatakan pada 2020 akan ada 200 miliar benda yang terhubung seluruh.
“Apa malahan bendanya, akan pun untukmu, mengenali pola suaramu untuk autentifikasi permintaan mengakses kalender pribadimu,” kata Walsh.